Radio Elshinta Tegal - Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak sore hari ini, Minggu (19/01), telah menyebabkan sejumlah wilayah terdampak bencana banjir dan tanah longsor.
Kondisi ini diperparah oleh kenaikan debit air Sungai Kaligung, yang meluap akibat curah hujan deras yang berasal dari wilayah selatan.
Hingga malam ini, laporan di lapangan menunjukkan bahwa beberapa daerah mulai terendam banjir, sementara sejumlah titik longsor mengakibatkan akses jalan terganggu.
Warga yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai (DAS) Kaligung dihimbau untuk tetap waspada, mengingat potensi peningkatan debit air yang dapat memperluas area terdampak.
Bagi masyarakat di wilayah rawan bencana, penting untuk terus memantau informasi terkini dari pihak berwenang dan segera mengungsi ke tempat yang lebih aman jika situasi memburuk.
Dokumentasi lapangan menunjukkan tingginya intensitas hujan berkontribusi pada situasi darurat yang sedang berlangsung.
Tetap berhati-hati dan siaga. Jika memungkinkan, hindari daerah yang berpotensi terjadi longsor atau banjir bandang.
Pemerintah daerah dan tim relawan saat ini terus berupaya untuk membantu masyarakat yang terdampak.***